AMBON, BABETO.ID – Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Ambon, apresiasi Walikota Ambon, Bodewin Wattimena atas pemberian imsemtif kepada penjaga rumab ibadah, pada Rabu 3 Juli 2025.
“Kami mendukung dan memberikanapresiasi, kami Pemuda Muhammadiyah siap mengawal semua program pemerintah kota,” kata Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Ambon, Lukman Rumbory pada Kamis (4/9).
Ia mengatakan bahwa Pemkot Ambon telah menyerahkan insentif kepada 800 penjaga rumah ibadah termasuk tuagama (gereja), marbot masjid, kostor, penjaga pura dan wihara—dari 648 rumah ibadah yang telah terverifikasi.
Upaya ini merupakan bagian dari program prioritas ke-15 dalam 17 program utama Pemkot, yaitu memperkuat lembaga keagamaan dan FKUB .
Selain realisasi tersebut, penggalangan insentif dimulai sejak pertengahan Juni 2025. Proses verifikasi data—terutama kepada marbot dan penjaga lainnya—diketahui sempat tertunda karena belum adanya SK resmi, sehingga prosedur verifikasi dilakukan secara ketat agar tepat sasaran .
Langkah ini mendapat apresiasi dari Ketua pemuda Muhammadiyah kota Ambon Lukman Rumbori, yang menilai tindakan tersebut sebagai wujud nyata komitmen pemerintah dalam menjaga toleransi dan mendukung peran lembaga keagamaan dalam masyarakat , Pengadaan Armada Pengelolaan Sampah & Efisiensi Anggaran Mobil Dinas
Penanganan sampah menjadi salah satu program prioritas Pemkot Ambon periode 2025–2030 .
Sebelumnya, tersedia anggaran sekitar Rp 5 miliar untuk pengadaan mobil dinas baru. Namun, di bawah kepemimpinan Bodewin–Ely, anggaran tersebut dialihkan sepenuhnya untuk perbaikan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di seluruh kota. TPS lama dibongkar dan diganti dengan fasilitas yang lebih bersih dan higienis .
Bersamaan dengan itu, Pemkot menambah armada pengangkut sampah: 10 unit baru dari APBD ditambah 5 unit bantuan dari Pemerintah Provinsi, menjadikan total 15 armada baru untuk memperkuat sistem pengelolaan sampah yang sudah terparkir di pelabuhan yosudarso Ambon.
Selama ini, armada sampah yang dimiliki Pemkot mencakup 24 truk sampah, 8 truk amrol, 3 mobil, dan 30 armada roda tiga yang melayani 5 kecamatan.***
Komentar