AMBON, BABETO.ID – Ratusan Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) AM Sangadji Ambon melakukan demonstras di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Maluku.
Mereka menggelar demonstras terkait dua isu yakni isu nasional dan isu daerah seperti persoalan pendidikan, lingkungan dan kesehatan di Maluku, pada Rabu (3/9).
Para masa aksi mendatangi kantor DPRD Maluku pukul 14.00 WIT, dan dikawal ketat oleh aparat Kepolisian dan TNI, hingga berjalan aman.
“Mahasiswa itu tuhan dan kita ini hamba. Tuan – tuan dan nyoya – nyoya harus bersatu dan jangan berkelahi di depan DPRD”, ujar Ketua DPRD Maluku Benhur G Watubun
Lanjut, Benhur, bahwa seluruh tuntutan saudara rata – rata diarahkan kepada DPRD Maluku, dan sebagai penanggung jawab lembaga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Maluku.
Para pimpinan dan seluruh anggota DPRD mewakili seluruh teman – teman berdiri di sini, menerima seluruh aspirasi yang disampaikan oleh kalian mahasiswa UIN AM Sangadji Ambon.
“Kami percaya bahwa saudara – saudara ini adalah agen of change. Penyalur aspirasi di Provinsi Maluku ini. Kami menerima seluruh aspirasi saudara dan kami akan tindak lanjuti sesuai dengan tugas dan kewenangan kami,” ujarnya.
Kami percaya dan berharap seluruh tuntutan publik seperti Ramperda, UU Perempasan Aset, UU Kepulauan, bahkan bertanggung jawab untuk mengharmoniskan pemerintahan Provinsi Maluku adalah tugas kami untuk melaksanakan kewajiban yang telah saudara – saudara titipkan kepada kami.
Kami dalam waktu sesingkat – singkat ini, kami akan menjalankan amanah ini, dan kami minta untuk saudara memantau karena kami percaya saudara datang hari ini, pasti besok lebih banyak lagi, terangnya.
“Sebagai wakil rakyat, kami tetap percaya aspirasi saudara yang sudah di sampaikan”, tandasnya.***
Komentar