oleh

Isu Nepotisme di Pemerintahan Gubernur Hendrik, Dihembuskan Oleh Oknum Tidak Berkualitas

JAKARTA, BABETO.ID – Pengurus Besar Pergerakan Pelajar Maluku (PPM) menilai isu nepotisme di pemerintahan Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa itu dihembuskan oleh oknum -oknum yang tidak berkualitas.

“Kami mengangap isu nepotisme dipemerintahan Gubernur Hendrik itu hanya mainan isu oleh oknum-oknum yang tidak berkualitas,” kata Ketua Umum PB PPM, Robo Mony, pada Senin (8/9).

Ia menambahkan kalau yang tidak terpilih itu berarti gubernur mengangap belum cocok bekerjasama, karna gubernur juga akan memilih pembantu yang sesuai dengan cara kerja gubernur.

“Kita mau Maluku ini maju atau kita mau sibuk dengan kepentingan jabatan satu dua orang yang belum tentu juga mereka punya kualitas,” ujarnya.

Gubernur Hendrik juga tentu memilih pembantunya yang mampu dan memahami keinginan dan jiwa dalam membangun Maluku.

“Apa salahnya dia seoeang gubernur memilih orang-orang dekatnya untuk membantu dia, orang-orang yang loyal dengan dia, bukan memilih sembarangan orang yang beraktibat menyusahkan gubernur sendiri,” tambahnya.

Kalau gubernur memilih sembarangan orang bagimana kalau nanti orang yang gubernur tunjuk sembarangan orang itu membuat blunder seperti berbicara sembarangan di depan publik yang mengakibatkan ketersingungan publik.

“Gubernur harus memilih pembantu yang bisa diatur, bukan pembantu yang sok tahu yang nanti menyusahkan gubernur sendiri,” tambahnya.

Kalau beberapa orang sudah seperti itu, jangan lagi yang lain masuk lalu buat pusing gubernur. Biarlah gubernur memilih orang -orang terbaik menurut dia.

“Kalau gubernur yang memilih kan kalau ada yang salah kalian bisa kritik gubernur, tapi kalau kalian titip orang, paksakan untuk masuk, lalu orang tersebut buat blunder, kira-kira siapa yang mau disalahkan,” ucapnya.

Robo meminta untuk bersama-sama menjaga dan mengawal pemerintahan Lawamena hinga selesai masa periodesasi.

“Kita lawan siapa pun yang mau mencoba-coba meronrong Gubernur Hendrik Lewerissa. Gubernur hanya satu, jadi arahan hanya satu, jangan ada yang lain membuat kegaduhan dengan merasa seperti gubernur juga di Maluku,” tutupnya.***

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *