Pemerintahan

Bupati Dijabat Zulkarnain Awat Amir, Tetapi Rakib Sahubawa Pegang Kepala

1 Mins read

MALTENG, BABETO.ID – Bupati Maluku Tengah, dijabat Zulkarnain Awat Amir tetapi Sekertaris Daerah (Sekda), Rakib Sahubawa yang mengendalikan.

Dilansir dari akun tiktok @babeto.id, pada Jumaat (30/5), tentang diduga ikut seleksi PPPK berbekal SK palsu, Bupati Ozan hanya diam, ada apa?. Terdapat komentar dari akun @Dila Dila.

“Ojan (Bupati Zulkarnain Awat Amir) dia jadi bupati tapi Rakib Sahubawa yang pegang dia (Bupati Zulkarnain Awat Amir) pung kepala. Macam Kar***” tulis Dila Dila.

Doc. Komentar dari Netizen

Diketahui bahwa Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), di Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) pada 2024 kemarin, diduga ada campur tangan salah satu pejabat di sana.

Informasi yang diterima Babeto.Id, melalui pesan Whatsapp, Kamis (29/5), ada beberapa orang yang bukan honorer tapi memiliki SK sebagai persyaratan untuk mengikuti seleksi PPPK.

Sementara Bupati Zulkarnain Awat Amir atau kerap disapa Ozan, dianggap cuman bisa diam terkait problem ini.

Bahkan diduga mereka yang dibuat SK merupakan kenalan dari salah satu pengusaha.

Pengusaha berinisial JM, itu disebut sebagai orang dekat dengan Ozan.

Sehingga tidak ada yang berani melaporkan dugaan pengeluaran SK palsu untuk mereka mengikuti seleksi PPPK.

“Kepala Dinas bantu mungkin karena mereka orang dari pengusaha itu. Pengusaha ini, Bupati  tim sukses. Maaf sebelumnya kalau ada salah,” tulis sumber yang tak ingin namanya dipublis.

Parahnya, sumber itu mengaku, jawaban dari salah satu Kepala Sekolah yang diduga ada di Kabupaten Malteng, terkait dugaan pengeluaran SK tersebut, sangat bikin geleng kepala.

“Seng ada abang, beta (saya) tanya langsung Kepala Sekolah kenapa berani kasih SK itu, tapi Kepala Sekolah itu, bilang katanya mereka hanya bisa terima suruhan dari atas,” bebernya.

Baca juga  Membangun Kebersamaan Anak Muda Kota Ambon Lewat Main PlayStation 

“Mungkin pengusaha itu punya niat baik mau membantu tapi bantu kasih muncul honorer siluman dan guru honorer sangat banyak, itu agak lain, saya begitu kecewa, “ tandasnya.

Sampai berita ini berhasil dimuat, Bupati Ozan belum dapat dikonfirmasi. Pesan yang dikirim media ini, sekitar pukul 19.42 Wit, pada Kamis malam, terlihat masih centang satu pada pukul 21.49 Wit. ***

Related posts
KeagamaanPemerintahan

Gubernur Harap Gereja Jadi Mercusuar Terang di Tengah Kegelapan

2 Mins read
MALTENG, BABETO.ID – Wakili Gubernur Maluku. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Maluku, Melky Lohy menghadiri acara Peresmian Gedung Gereja Imanuel Jemaat…
PariwisataPemerintahan

6 Titik Ini di Kota Ambon Bakal Dipasang CCTV, Cek Dimana Saja

1 Mins read
AMBON, BABETO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dalam waktu dekat akan memasang CCTV di 6 titik lokasi. Plt. Kepala Dinas Komunikasi Informatika…
BeritaPemerintahan

Diguyur Hujan Sejak Malam, Sejumlah Jalan di Kota Ambon Terendam Banjir

1 Mins read
AMBON, BABETO.ID – Diguyur hujan deras hingga pagi ini. Genangan air mengakibatkan sejumlah ruas jalan terendam banjir di kota Ambon, pada Minggu…
Power your team with InHype

Add some text to explain benefits of subscripton on your services.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *