AMBON, BABETO.ID – Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Ambon memberikan apresiasi kepada Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa dan Kapolda Maluku, Irjen Pol. Prof. Dr. Dadang Hartanto dalam menjaga stabilitas pasca demonstrasi.
“Kami memberikan apresiasi yang setinggi -tinggi kepada gubernur dan kapolda atas langkah cepat dan bijak dalam merespons situasi yang memanas pasca demonstrasi besar-besaran oleh mahasiswa di depan Gedung DPR RI Jakarta,” kata Ketua PDPM Kota Ambon, Lukman Rumbori, S.Sos, pada Minggu (31/8).
Dalam menghadapi dinamika yang berkembang, Gubernur Hendrik secara proaktif melakukan pendekatan dengan menemui tokoh-tokoh agama serta elemen-elemen pemuda di daerah.
Upaya ini dinilai sebagai langkah strategis untuk menjaga kondusifitas dan memperkuat semangat persatuan di tengah masyarakat.
PDPM Kota Ambon menilai inisiatif ini mencerminkan kepemimpinan yang humanis dan visioner, serta menegaskan komitmen untuk menjaga Maluku tetap damai.
Narasi “Maluku Damai” yang digaungkan menjadi pesan moral yang penting bagi seluruh lapisan masyarakat agar tidak terprovokasi dan tetap mengedepankan dialog serta musyawarah dalam menyikapi berbagai isu kebangsaan.
Pemuda Muhammadiyah Kota Ambon menyampaikan keyakinan dan harapan besar bahwa di bawah kepemimpinan Bapak Hendrik sebagai Gubernur Maluku dan Bapak Dullah Vanath sebagai Wakil Gubernur, Maluku akan senantiasa berada dalam suasana yang damai, rukun, dan kompak.
Kami menilai bahwa kombinasi kepemimpinan keduanya menghadirkan harapan baru bagi masyarakat Maluku.
Sosok Pak Hendrik yang tegas dan visioner, serta Pak Dullah Vanath yang berpengalaman dan dekat dengan rakyat, adalah modal penting dalam menjaga stabilitas dan membangun kemajuan daerah.
Pemuda Muhammadiyah percaya bahwa sinergi antara pemimpin daerah, tokoh agama, elemen masyarakat, dan generasi muda akan mampu mewujudkan Maluku yang aman, harmonis, dan berdaya saing.
Kami siap mendukung setiap langkah positif yang diambil demi kesejahteraan rakyat dan kemajuan tanah Maluku tercinta.
Pemuda Muhammadiyah Kota Ambon berharap kerja sama yang solid antara pemerintah daerah, aparat keamanan, tokoh agama, dan pemuda terus diperkuat demi menjaga stabilitas dan kedamaian di bumi Maluku.
Harapan Pemuda Muhammadiyah Kota Ambon untuk DPRD Provinsi Maluku dan Kota Ambon yaitu tamakan Kepentingan Rakyat
Pemuda Muhammadiyah Kota Ambon menyampaikan harapan kepada DPRD Provinsi Maluku maupun DPRD Kota Ambon agar senantiasa menjadi lembaga yang harmonis, berpihak pada rakyat, dan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan serta kemanusiaan.
Peristiwa yang terjadi di Gedung DPR RI baru-baru ini menjadi pelajaran penting bagi kita semua di Maluku.
Itu adalah isyarat bahwa suara rakyat tidak boleh diabaikan, dan bahwa ketegangan sosial dapat terjadi ketika kepentingan rakyat dikesampingkan.
Kami mengajak seluruh wakil rakyat di Maluku untuk tidak pernah bersenang-senang di atas penderitaan masyarakat.
Jangan sampai gedung dewan menjadi simbol keterputusan dari realitas kehidupan rakyat yang tengah berjuang menghadapi berbagai persoalan sosial, ekonomi, dan pendidikan.
DPRD harus menjadi ruang aspiratif yang terbuka, responsif, dan mampu menjembatani kepentingan masyarakat. Hanya dengan semangat kolektif, empati, dan komitmen terhadap keadilan sosial, Maluku dapat melangkah menuju masa depan yang damai dan sejahtera.***








Komentar