MALUKU, BABETO.ID – Gubernur Maluku, Hendrick Lewerissa menitip harapan besar bagi KONI Maluku. Diantarnya, organisasi keolahragahan itu harus berjalan baik dengan secara profesional.
KONI, kata Lewerissa, harus bisa merancang program-program kedepan, menyiapkan perencanaan yang baik dan relevan terkait tujuan untuk tingkatkan prestasi olahraga.
Tak hanya itu, pengurus KONI dapat menggairahkan lagi kompetisi di internal kabupaten untuk kemudian dilanjutkan ke tingkat Provinsi pada 2026 mendatang.
“Apalagi tahun depan 2026 kan kita akan ada POPMAL,” beber Lewerissa, yang terlihat didampingi Wakil Gubernur, Abdullah Vanath dan Ketuat KONI, Sam Latuconsina, Selasa (12/3).
Karena akan dilaksanakan PAPMOL, Lewerissa meminta, KONI dan Pemprov Maluku dapat bekerja sama, sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan profesional, aman dan lancar.
“Kami tidak mau ditangani asal-asalan dan kami mau itu sebagai ajang menemukan atlet-atlet yang potensial, yang akan disiapkan untuk PRAPON dan PON di tahun 2028,” tegasnya.
Lewerissa menganggap, KONI pada lima tahun terakhir sangat terpuruk. Itu terbukti pada PON Aceh yang berlangsung pada tahun kemaarin. Maluku hanya peroleh dua medali emas.
“Dari keterpurukan itu menjadi tantangan bagi Bung Sam (Ketua) dan teman-teman Pengurus KONI untuk membenahi olahraga di Maluku secara baik,” imbuh Lewerissa.
“Kami tidak menaruh di PON tahun 2028. Target utama di tahapan persiapan Tahun 2025, 2026, 2027. Itulah target kami mempersiapkan atlet-atlet Maluku secara baik,” tambahnya. ***