JAKARTA, BABETO.ID – Direktur Nusantara Connection Don Syahril Lausiri meminta Kapolri Listyo Sigit Prabowo mundur dari jabatannya.
Hal ini disampaikan Don Syahril di Jakarta, Senin, 1 September 2025. Menurutnya, demi menjaga marwah institusi kepolisian dan moral masyarakat ditengah banyaknya peristiwa demo hingga menimbulkan driver Ojol Affan Kurniawan tewas.
Don Syahril menyampaikan bulan Kemerdekaan kali ini menjadi catatan hitam dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia yang tak akan dilupakan oleh seluruh masyarakat Indonesia baik.
“Kondisi negara tidak stabil tatanan politik di karenakan beberapa oknum pejabat negara dengan kebijakan dan perilaku yang sangat tidak bermoral, menjadi landasan gelombang gerakan masyarakat yang tidak terkontrol lag, ” ujarnya.
Kondisi seperti ini, kata aktivis HMI itu, Institusi keamanan terutama Kepolisian Republik Indonesia, mempunyai peranan penting sebagai formula penenang bagi negara.
Namun yang terjadi di lapangan justru tidak sesuai dengan harapan pemerintah dan masyarakat terhadap kondisi tersebut.
“Hal ini menambah catatan merah Kepolisian Republik Indonesia di bawah kepemimpinan Listyo Sigit sebagai Kapolri. Sebab banyak sekali catatan buruk kepolisian selama kepemimpinannya, dugaan ikut serta politik nasional, bekingan mafia, dan tindakan kekerasan terhadap sipil menjadi sebagian kecil catatan merah kepemimpinan Listyo Sigit, “tandas Syahril.
Ia menambahkan, dengan Maraknya permintaan mundur dari berbagai elemen dan catatan merah tersebut, seharusnya Kapolri Listyo Sigit mundur dari jabatannya sebagai bentuk moralitas terhadap masyarakat.
“Apalagi institusi Polri sudah seharusnya terjadi Reformasi kepemimpinan agar menjaga kesehatan organisasi, karena jabatan Kapolri Listyo Sigit sudah sangat lama, ” tutupnya. ***
Komentar