oleh

Dana BOS SMKN 3 Ambon 1,5 Miliar, Pihak Sekolah Diduga Masih Tagih Uang Komite 100 Ribu dan Uang OSIS 10 Ribu

AMBON, BABETO.ID – SMKN 3 Ambon belakangan menjadi sorotan usai salah satu media online di Maluku memberitakan soal “Dana BOS SMKN 3 Ambon 1,5 miliar namun dugaan pungli masih merajalela dan banyak mark-up anggaran”.

Terbaru, Pihak SMKN 3 Ambon diduga masih menagih uang komite dengan nominal Rp100 ribu/siswa dan uang OSIS Rp10 ribu/siswa.

Hal ini disampaikan salah satu sumber di SMKN 3 Ambon yang enggan mau namanya disebutkan oleh media ini pada Selasa, 8 Juli 2025.

Menurut sumber, Dana BOS di SMKN 3 Ambon ini paling besar untuk Maluku. Namun dengan nominal Dana BOS yang begitu besar tetapi pihak sekolah masih menagih uang komite dan uang OSIS dari siswa.

“Contoh di katong sekolah nih dana BOS paling besar untuk Maluku. Tapi masih tagih uang komite sebesar 100ribu dan uang OSIS sebesar 10.000 ribu, ” ujar sumber.

Sumber menyatakan bahwa pihak guru tidak pernah dilibatkan untuk keputusan uang-uang tersebut. Seperti uang komite dan uang OSIS.

“Tahu-tahu sudah keputusan seperti itu. Kadang kala Katong kasihan buat orang tua murid dengan iuran sebesar itu. Dan itu wajib dibayarkan, ” ucapnya.

Selain itu, kata sumber, di SMKN 3 Ambon ada beberapa ruang yang bocor disaat hujan dan sampai saat ini belum diperbaiki.

“katong sekolah ini ada beberapa ruangan bocor kalau hujan, sampai saat ini tidak diperbaiki, padahal setiap siswa baru masuk dong minta uang pembangunan. Tapi sampai saat ini tidak ada pembangunan, ” ungkap sumber.

Sumber pun mengaku geram dengan bendahara serta Kepala Sekolah yang semena-mena dan tidak pernah melakukan musyawarah dengan pegawainya.

“Andai saja ada pihak yang mau menyelidiki katong sekolah terutama datang sidak langsung para guru, semua akan terbongkar, ” tandasnya. ***

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *