SBB, BABETO.ID – Syuaib Pattimura dan Thamrin Manassa pimpin Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB). Tiktokers, Meme Bhiken curigai ada campur tangan pejabat.
Dilansir dari vidio tiktok Meme Bhiken, pada Rabu (19/3), mengatakan kalau Syuaib Pattimura dan Thamrin Manassa diangap telah melangar aturan Baznas.
Ia mengatakan kalau mereka berdua melangar karna pernah menjadi calon legislatif tahun 2024, dari Partai Keadilan Sejatrah (PKS) dan dari Partai Golkar.
“Dalam aturan kalau ketua dan wakil ketua itu tidak bisa orang berpartai politik. Beta (saya) curiga, dong dua (mereka berdua) jadi ketua dan wakil ketua ini,” ujar Bhiken.
Ia mencurigai kalau mereka berdua menjabat ketua dan wakil ketua kemungkinan besar ada campur tangan dari para pejabat yang punya kepentingan di kabupaten SBB.
“Memang kamong dua ini tartau atorang (aturan) ee,” ujar Bhiken.
Diketahui bahwa Baznas pusat telah meminta laporkan secara tertulis dari pemda SBB atau dari Baznas Provinsi bahkan dari Masyarakat setempat untuk dapat ditindak lanjuti oleh Baznas Pusat.
“Monggo bila ada informasi atau laporan, disampaikan secara resmi ke BAZNAS Pusat secara tertulis,” kata seorang petinggi Baznas Pusat, yang namanya belum mau disebut saat dikonfitmasi via watsapp soal anggota partai politik jabat pimpinan Baznas SBB, pada Selasa (18/3).
Ia mengatakan agar dapat dipertanggung jawabkan dan diberikan jawaban yang tepat sesuai hasil pengecekan tim kami dilpangan.
“Nanti ada tim kami yang tangani,” tambah Romi.
Ia menambahkan bahwa pada intinya bukan cuman di Baznas yang tidak mengijinkan anggota partai politik, karna partai politik hanya ada di lembaga politik seperti di DPR.***