MALUT, BABETO.ID – Satpol PP buat ulah lagi saat mau menertibkan pedagang, ibu penjual ikan buang semua dagangannya hinga memicu reaksi publik di media sosial, pada Minggu (11/5).
Dilansir dari Rde Kirwelak, kejadian yang terjadi di Pasar Barito, Kota Ternate, Maluku Utara, pada Senin (12/5), ini mendapat respon warganet dengan berbagai macam komentar.

Ada yang membela Satpol PP ada juga yang mencibir Satpol PP hinga mengatakan dimana-mana sering membuat masyarakat susah.

Seperti komentar dari @Hajah Idah, bahwa dimna-mana, yang namanya, Satpol PP ini, selalu bikin masyarakat tambah susah.

Akun @Andre Care, bertanya kepada Satpol PP dimana kalo ikannya di hambur-hambur kan, seperti itu, siapa yang rugi coba?. kasian suaminya sudah mencaru ikan susah-susah malah.

Sedangkan komentar dari @Edy Edy, yang menyalahkan penjual juga mendapat banayak respon dari warga net, seperti yang dia katakan bahwa salah penjual, kenapa dipinggir jalan.
Menanggapi komentar Edy Edy diatas, akun @endra, bertanya balik bahwa “maksud kamu harus ditengah jalan?”.

Sementara akun @imamhanafi.jember, juga menangapi Edy Edy dengan mengatakan kurang setoran kaka. Bahkan @tomi sumule, juga ikut berkomentar bahwa terus mau jualan di kamar begitu kah.
Kalau akun @nahiraasmara7, mempertanyakan negara tentang Satpol PP yang suka mempersulit masyarakat yang sedang mencari reziki denga. Cara yang halal.
Akun @elvi021, menegaskan lagi bahwa aparat ini kalo di liat-lihat bikin susah rakyat. Akun @blok, menjawan penegasan akun Elvi021, bahwa Satpol PP hanya menjalankan tugas.
Lanjut komentar dari akun @agungsugiatno, dimana ia mengatakan kalau dagangan tersebut memiliki modal yang tidak kecil. Mau diapakan sama Satpol PP sehinga orang kecil ngamuk seperti begitu.
Sedangkan akun @Belok Timur, membela Satpol PP dengan mengatakan bahwa pedagang harus sadari diri karna itu badan jalan yang sedang ia tempati.
“Pemerintah sudah sediakan tempat bajual didalam pasar higenis dengan alasan didalam tara (tidak) laku mau bajual (berjualan) dimuka (didepan) jalan,” ujarnya.***
Komentar